Pehlis para pemirsah pehliisss…
gue bener-bener bingung dan selalu mikirin ini blog mau diisi apaan lagi.
Setelah gue lihat-lihat kembali postingan-postingan gue yang lalu gue pikir ko
kebanyakan isinya yang beginian semua ya. Tapi ya sesuai kalimat yang selalu
gue cocokin ke otak gue “posting apa yang ingin kamu posting!” jadi ya
begitulah isi postingan-postingan gue, wkwkwk :p
Oke sepertinya gaje juga gue
membuka postingan ini malah dengan curhatan. Jadi ceritanya di postingan kali
ini gue mau nyoba bikin review drama. Ini review pertama yang gue bikin buat
diposting di blog. Dan kalian semua para pembaca yang mungkin lebih pinter
daripada gue pasti tau kan hal-hal apa aja yang harusnya ada dalam sebuah
review. Nah, diisini gue ga bakal terpaku sama aturan-aturan itu. Gue bakal
nulis review sesuai keinginan dan kemampuan gue sendiri. Yup, ‘review versi
saya’ yang ga terikat aturan sana-sini, okey ;)
Sebenarnya saat ini gue lagi
menjalani long holiday sambil nunggu hasil UN. Nah kan gue bingung tuh selama
liburan mau ngapain aja. Dan gue pun mencoba mengikuti hobi salah satu temen
gue yang suka baca-baca sinopsis drama. Dan synopsis yang gue baca adalah “Gu
Family Book” yang dimainkan oleh Lee Seung Gi dan Bae Su Ji. Tapi karena pada
saat ini drama itu belum selesai jadi review untuk drama itu gue tunda dulu.
Selain drama itu gue juga udah selesai baca drama “Nice Guy”. Dan menurut gue
drama ini, WOW! And here we are, disini gue akan bahas Korean drama berjudul
“Nice Guy”.
Drama ini dibuat tahun 2012.
Dimainkan oleh Soong Jong Ki as Kang Maru dan Moon Chae Woon as Seo Eun Gi.
Gimana sih ceritanya??? Tenang tenang, bakal gue buatkan sinopsisnya secara
singkaaaatt. Sinopsis versi saya ya :p
Drama ini berkisah tentang seorang
mahasiswa jurusan kedokteran bernama Kang Maru. Dia pria berwajah tampan,
cerdas, dan sangat-sangat-sangat baik hati. Dia terlahir dari sebuah keluarga
sederhana yang bahkan bisa dikatakan miskin. Sejak kecil dia hanya tinggal
berdua bersama adiknya yang sangat dia sayangi. Dan adiknya ini berpenyakitan.
Sejak kecil Maru bekerja untuk menghidupi kehidupannya dan adiknya. Tapi dia
juga tak pernah melupakan pendidikan. Dia dapat kuliah di jurusan dokteran pun
berkat beasiswa karena dia memang berotak cerdas.
Namun pada suatu hari, sepulang
kuliah ia menemukan adiknya yang kesakitan karena penyakitnya kumat. Keadaannya
sangat parah. Maru hendak membawa adiknya ke rumah sakit, namun tiba-tiba
telepon dari seseorang menghentikannya. Siapa yang meneleponnya? Seorang gadis
bernama Han Jae Hee (kekasihnya) yang pada saat itu terdengar sangat panik dan
meminta pertolongan Maru. Maru bimbang antara menolong Jae atau adiknya yang
kini tengah menangis karena tidak tahan dengan sakitnya. Tapi ternyata Maru
memilih Jae Hee dan menyuruh adiknya untuk menunggu.
Maru mendatangi tempat yang
disebut oleh Jae Hee dan betapa kagetnya ia melihat Jae di sebuah kamar sedang
meringkuk menangis ketakutan memandangi pria yang tak sengaja ia bunuh. Maru
menyarankan Jae Hee menyerahkan diri ke polisi tapi Jae Hee tidak mau karena
dengan begitu ia akan kehilangan karirnya. Entah mungkin karena perasaan cinta
yang sangat-sangat, Maru rela berkorban untuk Jae Hee dan mau dijadikan kambing
hitam atas kejahatan yang Jae Hee lakukan. Maru yang menyerahkan dirinya ke
pihak yang berwajib.
Selama 6 tahun Maru meringkuk di
penjara dan akhirnya dia bebas juga. Tentunya dia sudah di DO dari sekolah
kedokterannya sejak masuk penjara dan kini dia mejalani kehidupan sebagai
bartender. Hidupnya terasa menjadi sangat berat saat adiknya masih saja
sakit-sakitan. Ia bekerja melakukan apa saja untuk mendapatkan uang, bahkan
dengan menjual diri. Ditambah lagi hatinya menjadi teramat sangat sakit saat
mengetahui Han Jae Hee (kekasihnya) ternyata telah menjadi istri seorang
presdir yang kaya raya.
Hidup Maru terasa sangat hampa
sampai pada akhirnya dia bertemu dengan seorang gadis sombong, kasar,
temperamen tinggi, namun berhati polos dan cerdas bernama Seo Eun Gi. Eun Gi
adalah putri dari presdir yang dinikahi Jae Hee. Maru pun berniat menggunakan
Eun Gi untuk melakukan balas dendam. Tapi tak diduga, Seo Eun Gi malah jatuh
cinta karena kebaikan dan pertolongan-pertolongan yang selalu diberikan Maru.
Hanya itu? Tentu tidak. Berbagai
konflik terjadi sepanjang drama ini. Kejadian-kejadian berdarah, adegan-adegan
romance juga banyak mewarnai drama ini.
Amarah, kesedihan, rasa pilu,
cinta, semua sangat terasa disini. Mungkin dikarenakan para pemain yang cukup
senior dan beracting dengan baik sehingga berbagai emosi itu bisa disampaikan
dengan baik. Pokonya banyak jempol deh buat acting para pemainnya. Ga lupa juga
ada sedikit sentuhan humor yang diberikan oleh sahabat Maru yang tinggal dan
selalu bersama Maru sejak keluar dari penjara.
Di drama ini juga kita bisa ikut merasakan
bagaimana itu cinta pertama antara Kang Maru dan Han Jae Hee. Cinta sejati
antara Kang Maru dan Seo Eun Gi. Dan cinta bertepuk sebelah tangan antara
Pengacara Park Joon Ha dan Seo Eun Gi.
Ngomong-ngomong, apa sih
perbedaan ketiga cinta itu? Ayo pikirin bareng-bareng deh. Hmm, Cinta pertama.
Cinta pertama itu cinta yang paling mudah dirasakan dan ga banyak pembuktian.
Saat kita merasakan cinta untuk pertama kalinya dalam hidup, itulah cinta
pertama. Tapi cinta sejati, cinta yang memerlukan pembuktian. Seperti Maru dan
Eun Gi yang rela saling berkorban. Bukan hanya sekedar mempertaruhkan materi ataupun
status sosial, tapi mereka juga rela mengorbankan jiwa dan raga demi
mempertahankan cinta mereka. Lanjut ke cinta bertepuk sebelah tangan antara
Pengacara Park dan Eun Gi. Cinta bertepuk sebelah tangan yang tulus dan rela
untuk tidak memiliki. Secara tulus Park Joon Ha rela mengorbankan perasaannya
agar Eun Gi dapat bahagia walaupun tidak bersama dirinya. Joon Ha sudah merasa
puas dengan hanya melihat kebahagiaan Eun Gi walaupun bersama pria lain. Yup,
ketulusan.
Berbagai pesan moral juga
bertebaran disana-sini. Konflik yang tejadi bisa bikin tegang, greget, kesel
tapi dengan diimbangi dengan acting yang memukai dari tiap para pemain drama
ini dapat tersampaikan dengan begitu baik. Perasaan senang, teharu juga bisa
kita rasakan dalam drama ini. Kalo gue bilang sih ke-feel ya. Nyerengsep ke hati gitu setiap emosinya. Pokonya rekomen
banget deh buat orang-orang yang belum nonton ataupun baca drama ini.
Untuk seluruh keluarga besar
“Nice Guy”, GOOD JOB guys! Dramanya, wow!
Oh ya, gue juga mau ngucapin
makasih banyak sama kutudrama dan kdramatized yang telah membuat sinopsis
lengkap drama ini dari awal nyampe akhir. Sangat-sangat membantu. Gomapta ^^
Akhir kata gue ucapkan terima
kasih telah membaca review pertama gue mengenai drama. Seperti yang udah gue
bilang, karena ini ‘review saya’ jadi mohon maaf kalo penyampaiannya agak
kurang tepat dan terkesan semau gue, hehe namanya juga belajar.
Gomawo, ppyong~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar